Pengadaan Pupuk Hayati Cair 1 Miliar Lebih Di Nagan Raya Diduga Proyek Siluman, YARA: Pihak Dinas Jangan Lempar Batu Sembunyi Tangan

AGUS SURIADI

- Redaksi

Jumat, 25 Oktober 2024 - 17:24 WIB

50130 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nagan Raya – Dikutip dari laman Sirup.lkpp.go.id, terdapat salah satu pengadaan Pupuk Hayati Cair untuk pemeliharaan komoditi perkebunan Kabupaten Nagan Raya, spesifikasi pekerjaan disesuaikan dengan spesifikasi yang dikeluarkan oleh KPA, Satuan kerja Dinas Pertanian dan Perkebunan.

Anggran pengadaan tersebut mencapai, RP. 1.177.600.000-, (Satu Miliar Seratus Tujuh Puluh Tujuh Juta Enam Ratus Ribu Rupiah), Volume pekerjaan 12.800 liter, pupuk hayati cair merupakan pupuk organik yang diperoleh dari bahan-bahan alami, seperti mikroorganisme dan bahan organik.

Sementara komoditi perkebunan, diantaranya adalah Kelapa Sawit, Karet, Teh, Kopi, Tebu, Tembakau, dan Kokoa, penelusuran awak media kelompok penerima manfaat tersebut diduga tidak transparan, kelompok mana, alamatnya dimana dan berapa kelompok penerima dikarenakan anggarannya Satu Miliar lebih, ditambah lagi jawaban kepala dinas pertanian dan peternakan Nagan Raya, berbelit belit.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Awak media mencoba konfirmasi dengan Kadis Pertanian dan Peternakan Nagan Raya, Safridhal, saat dikonfirmasi media ini, Jum’at, 25 Oktober 2024, via pesan whastapp pribadinya, mengatakan,” Saya tidak kenal rekanannya, kalau soal kelompok dari hasil cpcl Badan Penyuluhan Pertanian (BPP), usulan tersebut dari dinas dikirim ke provinsi,” ucapnya.

Ditanya lebih lanjut berapa kelompok yang diusulkan,” Kami lihat arsip dulu, Kami dinas pertanian hanya sebagai penerima manfaat, Kalau nanti bapak ada kekantor, kami berikan kelompoknya, pewarta menanyakan lebih lanjut, berapa liter pupuk satu kelompok diberikan, merek apa pupuknya, dan sumber anggarannya APBK, APBA atau APBN dikarenakan anggaran mencapai 1 miliar lebih, iya hanya menjawab, pertanyaan bapak lebih baiknya kekantor,” pungkasnya.

Sementara itu Ketua YARA Aceh Barat-Nagan Raya, Hamdani, saat dimintai tanggapan, mengatakan,” Pengadaan seperti ini apalagi memakan anggaran 1 miliar lebih harus transparansi kan ini uang rakyat, rakyat harus tahu dikemanakan uangnya, Transparansi dalam hal ini diartikan sebagai keterbukaan informasi oleh jajaran kepemerintahan yang dapat diakses oleh masyarakat (publik). Dengan adanya keterbukaan informasi tersebut, tentunya akan lebih memudahkan masyarakat dalam menanggapi, mengawasi dan mengevaluasi kinerja pemerintah,” ucapnya.

” Transparansi sangat penting dalam dalam penyelenggaraan kelembagaan/organisasi, karena merupakan pelaksanaan tugas dan kegiatan yang bersifat terbuka bagi masyarakat mulai dari proses kebijakan, perencanaan, pengawasan dan pengendalian yang dapat diakses oleh semua pihak yang membutuhkan informasi tersebut, kami akan terus memantau perkembangan tersebut, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Nagan Raya jangan berbelit belit memberikan informasi kepada media, jangan lempar batu sembunyi tangan, dari dinas ke provinsi dari kabupaten ke provinsi aneh,” pungkasnya.(Fadly P.B)

Berita Terkait

Disdik Nagan Raya Diganjar 3 Penghargaan Dari Pemerintah Aceh
Soal Dugaan Beberapa Kegiatan Fiktif Dan Markup, Inspektorat Nagan Raya Sebut Sudah Pernah Panggil Geuchik Alue Dodok
Beberapa Kegiatan Diduga Fiktif Dan Markup, Inspektorat Nagan Raya Diminta Audit Dana Desa Alue Dodok
Paslon JOZ Gelar Kampanye Akbar Di Alue Bilie, Sejumlah Artis Aceh Ikut Meriahkan
Salah Satu Oknum Kadis Diminta Untuk Dicopot, Pj Bupati Nagan Raya: Proses Internal Sedang Berlangsung
YARA Desak Pj Bupati Nagan Raya Copot Salah Satu Oknum Kadis Diduga Terlibat Politik Praktis
Berbuntut Panjang! Soal Pengadaan Pupuk 1 Miliar Lebih Kelompok Penerima Diduga Masih Misterius, Pj Bupati Nagan Raya Sebut Akan Panggil Dinas Terkait
Pengadaan Pupuk Hayati Cair RP. 1 Miliar Lebih Di Nagan Raya Kelompok Penerima Diduga Siluman, Dinas Terkait Saling Lempar Bola

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 17:24 WIB

Semangat HUT Bhayangkara ke-79, Polsek Banda Alam Peduli Warga Lewat Bansos

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:58 WIB

Polri Untuk Masyarakat, Jelang Hari Bhayangkara ke – 79, Polsek Darul Ihsan Gelar Bakti Sosial di Mesjid Darussadah

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:44 WIB

Peduli dan Berbagi Sambut Hari Bhayangkara ke-79, Polsek Serbajadi Gelar Bansos

Selasa, 17 Juni 2025 - 16:29 WIB

Rangakain HUT Bhayangkara 79, Polsek Peureulak Timur Bagikan Bansos Kepada Warga Kurang Mampu

Selasa, 17 Juni 2025 - 15:52 WIB

Semangat Hari Bhayangkara ke-79, Polsek Julok Tebar Kepedulian Lewat Pembagian Bansos

Selasa, 17 Juni 2025 - 15:37 WIB

Sambut Hari Bhayangkara 79, Polsek Idi Rayeuk Bagikan Bansos

Selasa, 17 Juni 2025 - 15:24 WIB

HUT Bhayangkara 79, Polsek Darul Ihsan Bagikan Bansos Kepada Sejumlah Warga Kurang Mampu

Selasa, 17 Juni 2025 - 15:09 WIB

Hadir di Tengah Masyarakat, Kanit Binmas Polsek Idi Tunong Ajak Tokoh Agama Berperan Dalam Harkamtibmas

Berita Terbaru