Ketua YARA Langsa Desak Pemerintah Aceh Segera Lantik Walikota Dan Wakil Walikota Terpilih 2025-2030

AGUS SURIADI

- Redaksi

Kamis, 20 Maret 2025 - 13:34 WIB

5037 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LANGSA | Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Langsa H Muthallib ibr., SE.,SH.,M.Si., M.Kn, CPM., CPArb, mendesak pihak pemerintah Aceh, atau Gubernur Aceh Mualem untuk segera melantik Wali kota terpilih di Kota Langsa, 2025-2030.

Menyikapi tidak kunjung dilantiknya Walikota dan Wakil Walikota Langsa, masyarakat muncul berbagai pertanyaan banyak juga dari para tokoh masyarakat di Langsa yang mendatangi Kantor YARA Langsa di jalan Syiah Kuala Simpang empat Remi Kota Langsa, seperti Senin kemarin ada berapa tokoh mencoba melakukan konsultasi terhadap lamban nya pemerintah Aceh melantik Walikota Langsa terpilih padahal sidang sengketa pilkada di MK sudah selesai.

Ketua YARA Kota Langsa H Thallib mendesak pemerintah Aceh untuk segera menjadwalkan pelantikan Walikota terpilih, agar masyarakat di Langsa bisa tenang tidak muncul berbagai spekulasi yang tidak baik.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita meminta pemerintah aceh untuk segera menjadwalkan pelantikan Walikota dan Wakil Walikota terpilih di Kota Langsa” ujar H Thallib kepada sejumlah Wartawan di Kantornya jalan Syiah Kuala Simpang Empat Remi Langsa, Kamis siang -20 Maret 2025.

Lebih lanjut di katakan oleh H Thallib yang juga Dosen FH Unsam ini, Pemerintah Aceh yang membuat masyarakat berasumsi adanya konspirasi yang menghambat kelancaran pembangunan di Kota Langsa, apalagi pengesahan anggaran harus di Perwal oleh PJ Walikota Langsa.

“Hampir semua Kepala daerah lain sudah kerja semua, kenapa hanya Walikota Langsa yang sampai saat ini belum terjadwal untuk segera di Lantik,” ujar H Thallib.

“Selama ini YARA Langsa juga terpantau adanya kisruh DPRK Langsa merupakan drama politik yang menurutnya bagian dari proses demokrasi, namun ketika hal tersebut dijadikan alasan untuk menunda pelantikan Walikota dan Wakil Walikota terpilih, maka patut diduga ada tendensi dari Pemerintah Aceh yang menimbulkan pertanyaan besar dikalangan masyarakat Kota Langsa,” ujar Advokat di Aceh ini.

Menurut Ketua YAYA Langsa yang juga mantan Wakil Ketua PWI aceh, “kalau tidak secepatnya di Lantik nantinya dapat menjadi preseden buruk ketika dibiarkan berlarut larut, karena tidak menutup kemungkinan kejadian ini akan menjadi trend bagi kelompok yang kalah dalam perhelatan politik untuk menciptakan kondisi kisruh berlarut dalam parlemen guna tidak terwujudnya pelantikan kepala daerah terpilih,’ ujar nya lagi

“Proses Perwal Pemko Langsa berdampak hasil yang paling buruk nanti di akhir tahun pertanggungjawab Wali kota Langsa, kalau ini di biarkan tidak tertutup kemungkinan kisruh di Pemko Langsa akan terus menerus berlarut,” tambahnya lagi.

“Dikatakannya proses hukum di MK sudah selesai, sehingga tidak ada alasan lagi Pemerintah Aceh untuk menunda pelantikan Walikota terpilih di Langsa,” Sebuh H Thallib lagi.

Mudah mudahan setelah dimputuskan MK walikota terpilih harus segera dilantik, karena yang dilantik bukan lagi wali kota partai namun walikota Masyarakat pemko Langsa, tidak ada lagi yang menyatakan walikota terpilih walikota milik tim sukses, begitu ditetapkan wali kota ini adalah milik masyarakat Pemko Langsa, silakan awasi apa yang di kerjakan oleh walikota terpilih, ada hak masyarakat yang melakukan protes.

“Walikota terpilih setelah di Lantik nanti jangan alergi terhadap kritikan yang di kritik oleh Media, kelompok masyarakat harus terima karena Walikota dan wakil Walikota pejabat publik nanti,” ujar dosen ahli agria di FH Unsam.

“Mudah-mudahan dalam Minggu sebelum idul Fitri Walikota terpilih segera di lantik oleh Gubernur Aceh Muzakir Manaf, mewakili Menteri dalam Negeri,” tutup H Thallib

{Pimred}

Berita Terkait

Sepeda Listrik Kian Marak, Kasat Lantas Polres Aceh Timur Imbau Tidak Digunakan di Jalan Raya
Terkait Viral Nya Pemberitaan Diduga Dana Desa Kampung Mulyoa Aji Dikorupsi Kan Ketua LMPI Tuba Angat Bicara
Kecanduan Judi Online, Karyawan Toko Handphone Gelapkan Uang Hasil Penjualan Ratusan Ponsel
Terkait Viralnya Dana Desa Kampung Mulyo Aji Dikorupsikan Ketua DPP KP-KUMHAM Angkat Bicara
Tekab 308 Presisi Polres Tulang Bawang Tangkap Tiga Pelaku Curat Rumah, Salah Satunya Residivis
Salurkan Bantuan Langsung Tunai Triwulan 1  Anggaran Tahun 2025 Desa Sidang Kurnia Agung RJU 
Diduga Dana Desa Kampung Mulyo Aji Tahun 2023 Dipergunakan Oknum Kepala Kampung Untuk Memperkaya Diri
Kapolres Tulang Bawang Berikan Reward Kepada 40 Personel, Berikut Daftar Nama dan Prestasinya

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 11:01 WIB

Respon Cepat, Kapolsek Polsek Pantee Bidari Bersama Anggota dan Warga Bersihkan Pohon Tumbang

Rabu, 21 Mei 2025 - 20:50 WIB

Kapolsek Simpang Jernih Ajak Warga Desa Melidi Perangi Segala Bentuk Aksi Premanisme

Rabu, 21 Mei 2025 - 19:48 WIB

Polres Aceh Timur Lakukan Penyelidikan Terkait Viralnya Video Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Pelajar

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:53 WIB

Antisipasi Premanisme, Bhabinkamtibmas Polsek Darul Aman Sambangi Warga dan Berikan Imbauan Kamtibmas

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:08 WIB

Mahkamah Syar’iyah Idi Terima Kunjungan Peneliti Universitas Samudra Bahas Pembinaan Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:43 WIB

Peduli Keselamatan Pengendara, Polsek Ranto Peureulak Pasang Spanduk Himbauan Tertib Berlalu Lintas

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:00 WIB

Wakapolres Aceh Timur Hadiri Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 Tahun 2025

Senin, 19 Mei 2025 - 14:07 WIB

Antisipasi Aksi Premanisme Polres Aceh Timur dan Jajaran Polsek Gencar Patroli di Obyek Wisata

Berita Terbaru