Tulang Bawang – Diduga Sekolah SMP Islam Terpadu Citra Insani Kecamatan Rawa jitu Selatan Kabupaten Tulang Bawang Dijadikan tempat ajang korupsi, yang mana diduga dana bantuan Operasional sekolah (BOS) bukan dibelanjakan untuk meningkatkan mutu pendidikan melainkan diduga banyak dibelanjakan oleh oknum kepala sekolah untuk Kepentingan pribadi.
Hasil investigasi awak media dilapangan banyaknya anggaran yang dikucurkan pemerintah di sekolah SMP Islam Terpadu Citra Insani mulai Dari tahun 2020/2023 Namun diduga banyak yang dibelanjakan untuk kepentingan pribadi, tujuan untuk bergaya dan memperkaya diri.
Betapa banyaknya anggaran yang sudah masuk di sekolah tersebut, ratusan juta bahkan miliyaran pertahun, baik dari dana bos, tarikan/iuran, uang buku UKS, uang baju, dan lain sebagainya, namun sekolah tersebut semakin tahun berganti semakin kurang sedap di pandang, yang mana disekolah tersebut kurang perawatan, sampah berhamburan dimana mana, rumput panjang – panjang mengelilingi sekolah.
“Padahal itukan jelas untuk sarana dan prasarana selalu di anggarkan dari dana bos, kami menduga dana bos tersebut hanya laporan realisasinya aja yang terealisasi tapi pisiknya diduga banyak yang Fiktip dan Mark’up, Seperti pengunaan dana bos tahun 2020 itu kan jelas Daring tidak ada kegiatan sama sekali, masak masih aja menganggarkan kegiatan -kegiatan ,” tuturnya
Menurut hasil pantauan awak media dilapangan, Dan data pengunaan dana bos yang dihimpun awak media dari salah satu Situs milik KPK, b Bos Reguler tahun 2023 jumlah siswa 104,Dengan total dana bos yang diterima Rp.120.640.000( Seratus dua puluh juta enam seratus dua puluh ribu rupiah)
Dalam pantauan awak media yang diduga banyak digunakan untuk kebutuhan pribadi salah satunya
1, penerimaan Peserta Didik baru “Pengembangan perpustakaan Pelaksanaan kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
2, Pelaksanaan kegiatan asesmen dan evaluasi pembelajaran ‘pelaksanaan administrasi kegiatan Satuan Pendidikan “pengembangan profesi pendidik dan tenaga kependidikan
3, langganan daya dan jasa” pemeliharaan sarana dan prasarana serta “pembayaran Guru Honor, Untuk rincian pengunaan akan dituangkan dalam pemberitaan berikutnya,
Sampai berita ini diterbitkan Titin selaku kepala sekolah tidak dapat di konfirmasi, Diminta kepada Dinas Pendidikan dan Inspektorat Daerah atau Pusat, Kabupaten Tulang Bawang Khususnya Agar bisa untuk segera melakukan Investigasi,
Hal tersebut perlu Instansi terkait untuk menindaklanjuti dengan mengkroscek langsung dilapangan, jika di Audit tentunya akan terang benderang atas dugaan penyelewengan Pengunaan Anggaran dana Bos yang diduga banyak diselewengkan oleh oknum kepala sekolah SMP Islam Terpadu Citra Insani Kecamatan Rawa jitu Selatan Kabupaten Tulang Bawang, Provinsi Lampung.
(Red)