Dalam Mencegah Masuknya Rohingya, HMI Aceh Timur Meminta Pemerintah Untuk Lebih Serius

AGUS SURIADI

- Redaksi

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:05 WIB

5090 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh-Timur | Penolakan imigran gelap asal Rohingya kembali disuarakan kali ini dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Aceh Timur.

“Pemerintah harus menggerakkan instansi intansi terkait dalam menangani Rohingya agar tidak leluasa masuk ke wilayah Indonesia, terutama di Aceh. Pemerintah ada Bakamla, Imigrasi, Kelautan dan sejumlah intansi lainnya harus bersinergi untuk mencegah masuknya imigran gelap, kata Ketua HMI Aceh Timur Afrizal, Rabu, (08/01/2025).

Ketua HMI Aceh Timur, Afrizal, mengungkapkan kekhawatirannya atas situasi ini. Menurutnya, terlalu mudahnya para imigran Rohingya masuk ke Aceh, bahkan hingga ke pedalaman, menurutnya pengawasan laut Indonesia harus di ketatkan lagi seperti pengamanan di perairan Malaysia serta Thailand dan India agar penyeludupan tidak kembali lagi ke Aceh khususnya Aceh timur

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mereka memberi kesan tingkah laku dan perbuatan yang kurang baik serta tidak sesuai dengan adat dan norma-norma peraturan di Aceh,” kata Afrizal.

Dia sangat berharap Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh agar lebih serius dan tidak permisif terhadap para imigran gelap Rohingya. Karena 264 imigran gelap Rohingya yang mendarat di Kuala Seumbilang, Desa Alue Bu Jalan Baroh, Kecamatan Peureulak Barat, Kabupaten Aceh Timur beberapa hari lalu sebelumnya sempat ditolak dibeberapa negara, seperti di India, bahkan rombongan kapal mereka ditembaki oleh Coast Guard India. Penolakan juga dilakukan oleh negara Thailand dan di Malaysia saat mereka akan memasuki ke negara tersebut mereka diusir oleh Polisi Kerajaan Malaysia, sebut Afrizal.

Pada sisi lain Afrizal berharap kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh juga masyarakat Aceh khususnya, agar tidak terpengaruh dengan bujuk rayu UNHCR dengan menampung Rohingya. Pungkas Ketua HMI Aceh Timur, Afrizal.

{Pimred}

Berita Terkait

Sigap Dan Tanggap Serta Penuh Tantangan Saat Kapolsek Simpang Jernih Serahkan Bantuan Kepada Warga Korban Angin Beliung
Sigap dan Tanggap Serta Penuh Tantangan Saat Kapolsek Simpang Jernih Serahkan Bantuan Kepada Warga Korban Angin Beliung
Perkuat Asta Cita Presiden, Wakapolres Aceh Timur Serahkan Alsintan Kepada Brigade Pangan
Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polsek Julok Laksanakan Patroli Malam Hari
Razia KRYD, Upaya Polres Aceh Aceh Timur Antisipasi Gangguan Kamtibmas dan Kejahatan Malam Hari
Begini Cara Bhabinkamtibmas Polsek Ranto Peureulak, Tumbuhkan Kesadaran Warga Dalam Berlalu Lintas
Polres Aceh Timur Gelar Syukuran Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke-79
Polres Aceh Timur Gelar Syukuran Dalam Rangka Hari Bhayangkara Ke-79

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 18:06 WIB

Diduga Dana Olahan Lahan Kampung Medasari Rawajitu Selatan Di Telan Bumi

Rabu, 2 Juli 2025 - 10:14 WIB

Gapoktan Sumber Agung Rawa Pitu, Sukseskan Dan Realisasikan Bantuan Olahan Lahan Tahun 2024/2025 Dengan 100 %

Selasa, 1 Juli 2025 - 22:38 WIB

Diduga Ketua Gapoktan Kampung Medasari Korupsi Kan Dana Olahan Lahan Tahun 2025 

Selasa, 1 Juli 2025 - 14:30 WIB

Polres Aceh Timur Gelar Upacara Hari Bhayangkara ke-79, Teguhkan Komitmen Polri untuk Masyarakat

Sabtu, 28 Juni 2025 - 20:14 WIB

Polres Tulang Bawang Optimalkan Patroli Kota Presisi di Menggala Timur, Berikut Tiga Lokasi Yang Jadi Sasarannya

Sabtu, 28 Juni 2025 - 10:29 WIB

Desa (PAD) Tri Darma Wirajaya,Diduga Di Mark UP & Selewengkan Oknum Kakam Kampung Tridarma Wirajaya ,

Rabu, 25 Juni 2025 - 23:09 WIB

Polres Tulang Bawang Optimalkan Patroli Jalan Kaki di Wilayah Pasar Unit 2, Iptu Linto Paparkan Tujuan Utamanya

Rabu, 25 Juni 2025 - 14:43 WIB

Merasa Di Tipu  Beli Darah Tidak Sesuai Pesanan Hendri Akan Polisikan 

Berita Terbaru