KPK Diminta Segera Periksa Gedung Kuliah Terpadu IAIN Langsa Menghabiskan Dana APBN 2024 Senilai Rp 45 Miliar Diduga Dibangun Asal-Asalan

AGUS SURIADI

- Redaksi

Kamis, 20 Maret 2025 - 13:31 WIB

5047 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LANGSA l Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK)
segera melakukan pemeriksa terhadap Gedung Kuliah Terpadu Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa yang dibangun dengan dana Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) senilai kurang lebih Rp 45 miliar mulai digunakan untuk perkuliahan sejak awal Maret 2025. Namun, terkesan pembangunan ini dibangun asal oleh sebuah perusahaan yang di datangkan dari Sumatra utara.
Kelihatan sekalali gedung itu dibangun asal jadi demi untuk bisa mengurus keuntungan lebih besar dan mencuri uang Negara.

Media ini melakukan investigasi ke lapangan Kamis 20- Maret 2025, menunjukkan bahwa kualitas pengerjaan gedung tersebut terkesan asal-asalan dan jauh dari standar yang seharusnya, terlihat semua sudut plafon di bangun asal jadi.
Kita mendesak pihak KPK segera turun ke Langsa untuk melakukan pemeriksaan gedung ini dan dapat di lakukan pemeriksaan terhadap pimpinan proyek atau PPTK yang menangani Gedung ini.

Berdasarkan hasil observasi, dan integritas sejumlah bagian fisik bangunan tampak tidak dikerjakan dengan baik. Beberapa tembok terlihat tidak simetris, sementara pemasangan plafon tampak kurang rapi dan tidak merata. Bahkan, beberapa lampu sudah terlepas dari tempatnya meskipun gedung ini baru saja digunakan.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kondisi ini mengindikasikan adanya kemungkinan pengerjaan yang terburu-buru atau kurangnya pengawasan dalam proyek pembangunan tersebut.

Sebagai gedung yang diharapkan menjadi pusat kegiatan akademik bagi mahasiswa, kondisi ini tentu menjadi sorotan banyak pihak.

Dengan anggaran yang begitu besar, kualitas bangunan seharusnya memenuhi standar keamanan dan kenyamanan yang layak. Namun, temuan di lapangan menunjukkan sebaliknya.

Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak kampus atau instansi terkait mengenai kondisi gedung tersebut. Perlu adanya evaluasi menyeluruh untuk memastikan apakah pembangunan ini sudah sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. Jika ditemukan ketidaksesuaian, maka langkah perbaikan harus segera dilakukan agar fasilitas ini dapat digunakan secara optimal tanpa membahayakan penggunanya.

Bukan hanya masyarakat biasa yang mendesak pihak KPK turun melihat langsung hasil pembangunan yang di bangun asal jadi namun banyak para akademi juga menyebutkan sangat jelek kondisi gedung yang dibangun menggunakan uang Negara mencapai Rp.45 milyar, sebut salah seorang dosen kepada media ini di tempat terpisah kita setuju pihak penegak hukum dari KPK turun ke lapangan untuk dapat di melihat langsung.
Sementara itu setelah tim infestigasi kelapangan namun sampai saat ini belum ada keterangan resmi,
Dedi Hendrik Kasubbag Tata Usaha, Perlengkapan dan Rumah IAIN Langsa. Selaku PPTK ( Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan) yang coba di hubungi Wartawan Media ini Kamis 20- Maret 2025 tidak berhasil di temui, menurut keterangan dari salah seorang skurity di IAIN Langsa Pak Dedi belum keliatan di kantor nya Pak, ujar salah seorang skurity. Sisi lain media ini mencoba kotak telpon genggam dengan Pak Dedi juga tidak tersambung.
Sementara itu Rektor IAIN Langsa

Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA, saat mau dilakukan konfirmasi menyangkut pembangunan. Gedung IAIN Langsa Kamis 20 Maret 2025, terkesan dibangun asal jadi langsung memblokir no Kontak Wartawan Media.

{Pimred}

Berita Terkait

Kepala Kampung Bangun Rejo Kembali Salurkan Bantuan Langsung Tunai BLT DD Triwulan II Bulan April Mei Dan Juni Tahun 2025
Kepala Kampung Penawar Salurkan Bantuan Langsung Tunai BLT DD Triwulan II Bulan April Mei Dan Juni Tahun 2025
*Dukung Ketahanan Pangan, Polres Tulang Bawang Barat Lombakan Pekarangan Pangan Bergizi*
Masyarakat Gunung Tapa Ilir, Ucapkan Trimakasih Ke PT Sugar Group companies
*Kapolres Tulang Bawang Barat Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila ke- 80 Tahun 2025*
Kapolres Aceh Timur: Monumen Laka Lantas Sebagai Pengingat Agar Masyarakat Berhati hati Saat Berkendara
Polsek Menggala Tangkap Dua Pelaku Curat Toko Sembako, Salah Satunya Berstatus Pelajar
Diduga Oknum Kepala Sekolah SDN 1 Moris Jaya Gembong Korupsi 

Berita Terkait

Kamis, 5 Juni 2025 - 00:09 WIB

Anggota Polsek Madat Tingkatkan Patroli Wilayah Pesisir, Antisipasi Masuknya Pengungsi Rohingya

Rabu, 4 Juni 2025 - 23:03 WIB

Sambut Hari Bhayangkara Ke 79, Polres Aceh Timur Gelar Bakti Religi Serahkan Hewan Kurban ke Sejumlah Dayah

Rabu, 4 Juni 2025 - 19:24 WIB

Muspika kecamatan Simpang jernih Gelar Rapat Jelang Persiapan Menyambut Malam Takbiran Idul Adha tahun 1446/2025

Rabu, 4 Juni 2025 - 12:45 WIB

Safari Kamtibmas, Upaya Kapolsek Banda Alam Pantau Situasi Wilayah

Rabu, 4 Juni 2025 - 12:18 WIB

Sambut Idul Adha, Kapolsek Idi Tunong Bersama Anggota Bersihkan Mesjid Babul Jannah

Selasa, 3 Juni 2025 - 23:05 WIB

Menindak Lanjuti Laporan Masyarakat Terkait Hewan Liar Harimau Kapolsek Simpang Jernih Beserta Tim Dari BKSDA Aceh Timur Bergerak Menuju Ke Lokasi

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:02 WIB

Pastikan Tepat Sasaran, Personel Polsek dan Koramil Simpang Ulim Turun Bareng Kawal Penyaluran BLT Extrem

Selasa, 3 Juni 2025 - 12:31 WIB

Intip Keseruan Kapolsek Peureulak Pada Kegiatan Polsanak Bersama Anak TK

Berita Terbaru