Warga Matang Ben Tanah Luas Minta APH Periksa Dana Modal BUMG Diduga Beli Tanah Meunasah Dan Tidak Transparan

AGUS SURIADI

- Redaksi

Senin, 6 Januari 2025 - 14:58 WIB

50141 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Utara – Kecamatan Tanah Luas, Aceh Utara, kembali diterpa isu tidak sedap, masyarakat Gampong Matang Ben bertanya tanya terkait pengelolaan Badan Usaha Milik Gampong (BUMG) “Makmu Beusare” yang pengelolaannya diduga terindikasi sangat tertutup.

Bahkan salah satu Masyarakat Matang Ben sumber media ini yang namanya tidak inggin dipublikasikan, menyebutkan, tidak tahu pasti berapa dana modal tersebut dan tidak tahu pasti tahun berapa pertama kali Dana Desa dipost untuk modal BUMG, begitulah saking tertutupnya.

” Isu yang berkembang, modal BUMG yang berasal dari Dana Desa tersebut, pertama dikelola oleh ketua yang dulu yang sekarang menjabat sebagai Geuchik Matang Ben, dimana bergerak di Simpan Pinjam kepada masyarakat, dan dibelikan satu unit becak, setelah itu dialihkan ke Ketua sekarang yang dipilih secara demokrasi, post pertama modal kalau tidak salah 2018 anggarannya sekitar 130 Juta Rupiah,” ucap sumber tersebut, Minggu, 05 Januari 2025.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

” Dalam pengelolaan BUMG tersebut, dikarenakan tidak transparan dan terkesan sangat tertutup, kami meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) dan instansi terkait untuk mengaudit dana BUMG di Gampong Matang Ben Kecamatan Tanah Luas,” tutupnya.

Sementara itu, Geuchik Matang Ben, Saiful Amri, saat dikonfirmasi awak media via telepon whastapp pribadinya, mengatakan,” Kalau sekarang memang lagi tidak berjalan (vakum) dulu bergerak dibidang SPP atau istilah kami pinjam pupuk, waktu panen padi bayar, tetapi karena masalah irisgasi krueng pasee belum rampung, jadi sudah 4 tahun gagal panen, pembayaran dana tersebut jadi tersendat, ada juga sebagian yang sudah dibayar, dan yang sudah dibayarkan sudah disetor ke rekening BUMG,” ucap Saiful Amri yang juga mantan Ketua BUMG Desa tersebut.

Saat awak media menanyakan lebih lanjut tahun berapa pertama dipost anggaran Desa untuk BUMG, iya menjawab,” Tahun pertama dipost saya sudah lupa tidak inggat lagi, dan masalah modal pertama saya juga sudah lupa karena sudah lama, dan ada pemebelian satu unit becak, waktu saya menjabat ada pengadaan sound system, jadi untuk angkut angkut sound tersebut jika ada yang sewa dipesta atau acara lain lain, dulu juga ada PAD selalu kami setor ke rekening BUMG,” pungkasnya.

Zulkaranaini, selaku Ketua BUMG Makmu Beusare, saat dikonfirmasi awak media mengatakan,” 130 Juta, pencairan ke masyarakat 112 × 800.000, sisanya dipakai sekitar 30 juta rupiah sama Gampong untuk beli tanah meunasah, keluar anggaran Dana Desa 2025 akan dikembalikan, seperti semula dengan kesepakatan aparatur Gampong,” pungkasnya via pesan whastapp pribadinya.

Sedangkan tujuan pendirian BUMDes atau BUMG adalah: Meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan pendapatan asli desa. Meningkatkan pengelolaan potensi desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat, tetapi berbeda halnya dengan Gampong Matang Ben terindikasi tidak ada keuntungan untuk masyarakat atau jalan ditempat.(Fadly P.B)

Berita Terkait

Cluster IV PGE Masih Dengan Judul Yang Sama “Cok Hasil Di Aceh, Bayeu Pajak Uluwa”
Satgas TMMD ke-124 gelar penyuluhan Teroris Dan Radikalisme
Satgas TMMD Ke-124 Kodim 0103/Aut,gelar penyuluhan Narkoba Di Desa Pase Sentosa
Kurangnya Kesadaran Masyarakat Aceh Utara Terhadap Kebersihan Lingkungan, Sampah Masih Dibuang Sembarangan
Guru Madrasah Di Aceh Utara Keluhkan Sertifikasi Belum Cair Sejak Maret, Desak Kemenag Bertindak Cepat
Tingkatkan Kesehatan Pekerja, Puskesmas Lhoksukon Gelar Program “Geprek Sehat” Di Koramil
Anggota DPRK Aceh Utara komisi IV Fraksi Golkar Zulkifli {Toke Dun} Apresiasi Kapolres Aceh utara Dalam Bentuk Operasi Pemberantasan premanisme
Air Terjun Tujuh Bidadari, Kekayaan Wisata yang Butuh Perhatian Pemerintah

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 11:01 WIB

Respon Cepat, Kapolsek Polsek Pantee Bidari Bersama Anggota dan Warga Bersihkan Pohon Tumbang

Rabu, 21 Mei 2025 - 20:50 WIB

Kapolsek Simpang Jernih Ajak Warga Desa Melidi Perangi Segala Bentuk Aksi Premanisme

Rabu, 21 Mei 2025 - 19:48 WIB

Polres Aceh Timur Lakukan Penyelidikan Terkait Viralnya Video Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Pelajar

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:53 WIB

Antisipasi Premanisme, Bhabinkamtibmas Polsek Darul Aman Sambangi Warga dan Berikan Imbauan Kamtibmas

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:08 WIB

Mahkamah Syar’iyah Idi Terima Kunjungan Peneliti Universitas Samudra Bahas Pembinaan Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:43 WIB

Peduli Keselamatan Pengendara, Polsek Ranto Peureulak Pasang Spanduk Himbauan Tertib Berlalu Lintas

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:00 WIB

Wakapolres Aceh Timur Hadiri Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 Tahun 2025

Senin, 19 Mei 2025 - 14:07 WIB

Antisipasi Aksi Premanisme Polres Aceh Timur dan Jajaran Polsek Gencar Patroli di Obyek Wisata

Berita Terbaru