Migas Aceh Untuk Kemakmuran Rakyat Aceh, Bagi Hasil Harus Jelas

AGUS SURIADI

- Redaksi

Kamis, 23 Mei 2024 - 20:58 WIB

50242 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH – Berkaitan berita yang selama ini berkembang yaitu tentang Migas, Migas Aceh pemanfaatan nya untuk kemakmuran masyarakat Aceh,jika Penggorokan Migas Aceh Untuk kemakmuran masyarakat seluruh Indonesia itu sudah pernah terjadi, sedangkan Aceh melahirkan banyak pengangguran dan kebodohan yang nyata sampai hari ini.

Kepada pemerintah Aceh jangan termakan kata manis dari si mereka itu.pahami kondisi rakyat Aceh yang hidup di garis kemiskinan yang nyata.

Pemerintah Aceh jangan lalai dengan “Info mameh” para pencuri harta Karun milik rakyat Aceh.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tentukan dulu secara peraturan yang mengikat tentang bagi hasil,jangan sampai sejarah perusahaan Mobil Oil-Exxon Mobil terulang lagi di Aceh, miliaran barel migas Aceh di sedot tapi hasil untuk rakyat Aceh kemiskinan dan kebodohan dan bagi hasilnya pun 0,5% untuk Aceh.

Pemerintah Aceh harus super hati-hati dalam mengambil kebijakan terhadap setiap Migas dan tambang Aceh yang di kuasai asing.
Masyarakat ingin tahu, berapa bagi hasil Migas dan tambang Aceh untuk kemakmuran rakyat Aceh yang selama ini telah di lakukan di berbagai daerah di Aceh.

Jika Migas Aceh untuk kemakmuran rakyat Indonesia secara menyeluruh itu sudah pernah kita berikan,tapi apa yang rakyat Aceh dapatkan, tentu darah dan air mata.

Pemerintah Aceh utamakan dulu lapangan pekerjaan untuk rakyat Aceh,jangan asal bapak senang habis perkara, sedangkan rakyat Aceh kelaparan dan kemiskinan yang tiada akhir.

Jangan mudah percaya dengan kata-kata manis para pencari keuntungan dari hasil alam Aceh, utamakan dulu rakyat Aceh,karena yang kita perjuangkan dulu kan hasil alam Aceh untuk kemakmuran rakyat Aceh,kan itu motto perjuangan senjata yang berakhir pada tahun 2005 lalu.
Pemerintah Aceh jangan mudah lupa sejarah karena sejarah itu hakikat menuju masa depan yang lebih baik untuk rakyat Aceh.

Pemerintah Aceh jangan terlena dan lambong-lambong kupiah dengan kata-kata manis mereka,manis dibibir buruk di hati,itu sudah lazim terjadi,mereka licik,yang mereka buat tidak sesuai perkataan,selalu begitu,ingat sejarah kedatangan Soekarno ke Aceh,dia membawa air mata buaya,di depan semua dia sanggupi,tapi realisasinya 79 tahun sudah tak kunjung direalisasikan janji-janji itu, Akhirnya habis manis sepah di buang.(Fadly P.B)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Dukung Program Presiden, Polsek Paya Bakong Tanam Jagung Serentak
Sekdes Ulee Glee Tanah Jambo Aye Diduga Dinonaktifkan Tidak Resmi Selama 16 Bulan, Setelah Lapor APH Diaktifkan Kembali
Kisruh Yang Berkepanjangan, Komisi I DPRK Aceh Utara Terima Audiensi Masyarakat Rayeuk Naleung Tanah Luas
PWRI Aceh Utara: Warga Dusun Seupeng Butuh Keadilan Dan Kepastian, Oknum Wartawan Jangan Berlagak Seperti Kuasa Hukum
JARA Minta Pihak Terkait Selesaikan Kisruh Di Rayeuk Naleung Tanah Luas Jangan Ada Diskriminasi
Masyarakat Matang Ben Tanah Luas Merasa Ditipu Oleh Geuchik Soal Pembebasan Lahan
Soal Kisruh Di Gampong Rayeuk Naleung, Kabag Pemkim Aceh Utara Sebut Dusun Suep Timu Sebenarnya Dusun Seupeng
Puluhan Anggota Gemantara Ikut Pelatihan Jurnalistik

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 13:54 WIB

Sekdes Ulee Glee Tanah Jambo Aye Diduga Dinonaktifkan Tidak Resmi Selama 16 Bulan, Setelah Lapor APH Diaktifkan Kembali

Minggu, 19 Januari 2025 - 17:14 WIB

Kisruh Yang Berkepanjangan, Komisi I DPRK Aceh Utara Terima Audiensi Masyarakat Rayeuk Naleung Tanah Luas

Sabtu, 18 Januari 2025 - 01:43 WIB

PWRI Aceh Utara: Warga Dusun Seupeng Butuh Keadilan Dan Kepastian, Oknum Wartawan Jangan Berlagak Seperti Kuasa Hukum

Sabtu, 18 Januari 2025 - 01:39 WIB

JARA Minta Pihak Terkait Selesaikan Kisruh Di Rayeuk Naleung Tanah Luas Jangan Ada Diskriminasi

Kamis, 16 Januari 2025 - 18:14 WIB

Masyarakat Matang Ben Tanah Luas Merasa Ditipu Oleh Geuchik Soal Pembebasan Lahan

Selasa, 14 Januari 2025 - 00:24 WIB

Soal Kisruh Di Gampong Rayeuk Naleung, Kabag Pemkim Aceh Utara Sebut Dusun Suep Timu Sebenarnya Dusun Seupeng

Jumat, 10 Januari 2025 - 18:21 WIB

Puluhan Anggota Gemantara Ikut Pelatihan Jurnalistik

Kamis, 9 Januari 2025 - 23:12 WIB

Pengelolaan BUMG Kota Panton Labu Tanah Jambo Aye Terkesan Tertutup Diduga Hanya Menguntungkan Pihak Tertentu, APH Diminta Turun Tangan

Berita Terbaru