Aceh-Timur | Kepolisian Sektor (Polsek) Simpang Jernih Polres Aceh Timur Polda Aceh menggencarkan sosialisasi penerimaan terpadu anggota Polri baik jenjang AKPOL, Bintara maupun Tamtama.
Seperti yang dilaksanakan pada Kamis, (18/04/2024) pagi, Bhabinkamtibmas Polsek Simpang Jernih Bripka Saifullah bersama Brigadir Subhan Mulyadi mendatangi SMKN 1 Simpang Jernih untuk mensosialisasikan rekrutmen anggota Polri. Tujuannya tak lain dan tak bukan untuk meningkatkan animo pelajar yang telah memenuhi syarat.
Dalam kesempatan tersebut, Bripka Saifullah bersama Brigadir Subhan Mulyadi secara bergantian menjelaskan bahwa persyaratan yang harus terpenuhi tak jauh berbeda seperti sebelumnya. Persyaratan umum meliputi, warga negara Indonesia, beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, setia kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dan berpendidikan minimal SMU/sederajat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selain itu, harus sehat jasmani dan rohani, berusia minimal 18 tahun saat dilantik menjadi anggota Polri, tidak pernah dipidana karena melakukan sesuatu kejahatan yang dibuktikan dengan SKCK dari Polres setempat serta berwibawa, jujur, adil dan berkelakuan tidak tercela..
Disamping itu ada pula uji kesamaptaan jasmani dan antropometri, pendalaman PMK termasuk penelusuran rekam jejak media sosial, pemeriksaan administrasi akhir dan sidang terbuka penetapan kelulusan akhir. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap bisa mengakses di https://penerimaan.polri.go.id/
Kapolsek Simpang Jernih Ipda Maswelliadi, S.H. menegaskan, bahwa seluruh rangkaian pendaftaran dan seleksi penerimaan terpadu anggota Polri ini menerapkan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (BETAH) dengan melibatkan pengawas internal maupun eksternal.
“Sosialisasi rekrutmen anggota Polri ini gencar kami lakukan baik di lingkungan sekolah dan kepada masyarakat agar yang berminat dapat memiliki kesempatan lebih untuk mempersiapkan diri baik fisik maupun mental dan akademik. Disamping itu untuk menjadi calon anggota Polri tidak dipungut biaya alias gratis.” Terang Kapolsek.
{Pimred}
