Jalan Lintas Cot Matahe – Geureudong Pase Rusak Parah, Warga Minta Pemerintah Daerah Segera Bertindak

AGUS SURIADI

- Redaksi

Jumat, 2 Mei 2025 - 18:04 WIB

5061 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Utara – Jalan lintas penghubung antara Cot Matahe, Kecamatan Syam talira Bayu dan Kecamatan Geureudong Pase, Kabupaten Aceh Utara, yang merupakan salah satu akses vital bagi warga di Kecamatan Geureudong Pase, kini mengalami kerusakan parah. Kondisi jalan sepanjang 19 Km ini dipenuhi lubang besar, permukaan aspal yang mengelupas, serta genangan air saat hujan turun, membuat pengguna jalan merasa sangat terganggu dan terancam keselamatannya.

Kerusakan jalan ini telah berlangsung cukup lama, bahkan dalam beberapa tahun terakhir semakin parah.
Sejumlah warga mengaku harus ekstra hati-hati saat melintasi jalan tersebut, terutama pada malam hari. Tak jarang terjadi kecelakaan tunggal akibat pengendara kehilangan kendali ketika melewati lubang yang dalam.

“Sudah banyak sepeda motor jatuh, terutama kalau hujan. Lubangnya tertutup air, orang tidak tahu kalau lobang itu dalam.
Ini sangat berbahaya,” ujar para warga saat ditemui di lokasi, selasa 22/4/2025.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain mengancam keselamatan, kerusakan jalan ini juga berdampak pada sektor ekonomi masyarakat.
Para petani dan pedagang kesulitan mengangkut hasil panen dan barang dagangan karena akses jalan yang tidak lagi memadai.
Hal ini membuat biaya transportasi meningkat dan waktu tempuh menjadi jauh lebih lama.

Beberpa tokoh masyarakat Geureudong Pase yang namanya tidak ingin di publikasikan turut menyampaikan keprihatinannya. “Ini bukan hanya soal jalan rusak, tapi soal akses masyarakat terhadap ekonomi, pendidikan, dan layanan kesehatan.
Kami setiap tahunnya di dalam Musrenbang kecamatan selalu mengajukan sebagai program perioritas ke kabupaten, tapi sejauh ini belum ada tindakan nyata dari pemerintah,” tegasnya.

Warga berharap pemerintah daerah, khususnya Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, segera turun tangan dan mengambil langkah konkret untuk memperbaiki jalan lintas tersebut. Mengingat pentingnya jalur ini sebagai penghubung antar Kecamatan dan sebagai akses utama menuju kota dan ke kantor Pemerintah Daerah, perbaikan jalan dinilai sangat mendesak.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Utara, Ir. Jaffar, ST., MSM. saat dikonfirmasi wartawan, Rabu 23/4/2025, ia nya tidak bisa di temui di kantornya.
Sudah beberapa kali wartawan media ini mencoba menemui Kadis PUPR tersebut di kantornya namun hasilnya tetap nihil (tidak bisa dijumpai).
Kemudian, pada selasa 29/4, media ini melakukan konfirmasi melalui WhatsApp nya 0813 . . . . . .84, masih belum ada respon, alias centrang satu.

Lalu wartawan media ini mencoba konfirmasi melalui chat WhatsApp ke Kabid Bina Marga PUPR Aceh Utara, Dr. Muhammad, S.T., M.T. pada selasa 29/4/2025.
Dalam balasan WhatsApp nya, pak Muhammad hanya mengirimkan nomor kontak pak Alfi, bagian Program PUPR Aceh Utara.
Kemudian pada hari yang sama, Media ini menghubungi nomor kontak Alfi via chat WhatsApp untuk meminta tanggapan dan konfirmasi terkait hal ini, silahkan di konfirmasi ke Kepala Dinas nya ya pak, terimakasih jawabnya singkat.

Sangat di sesalkan, ketika ada persoalan dan dilakukan konfirmasi di Dinas tersebut, yang didapatkan bukan tangapan atau penjelasan,
tetapi saling lempar bola satu sama lain.

Sementara itu, masyarakat setempat berharap agar perbikan jalan tersebut segera terealisasi demi keselamatan dan kelancaran aktivitas warga. (SR)

Berita Terkait

Cluster IV PGE Masih Dengan Judul Yang Sama “Cok Hasil Di Aceh, Bayeu Pajak Uluwa”
Satgas TMMD ke-124 gelar penyuluhan Teroris Dan Radikalisme
Satgas TMMD Ke-124 Kodim 0103/Aut,gelar penyuluhan Narkoba Di Desa Pase Sentosa
Kurangnya Kesadaran Masyarakat Aceh Utara Terhadap Kebersihan Lingkungan, Sampah Masih Dibuang Sembarangan
Guru Madrasah Di Aceh Utara Keluhkan Sertifikasi Belum Cair Sejak Maret, Desak Kemenag Bertindak Cepat
Tingkatkan Kesehatan Pekerja, Puskesmas Lhoksukon Gelar Program “Geprek Sehat” Di Koramil
Anggota DPRK Aceh Utara komisi IV Fraksi Golkar Zulkifli {Toke Dun} Apresiasi Kapolres Aceh utara Dalam Bentuk Operasi Pemberantasan premanisme
Air Terjun Tujuh Bidadari, Kekayaan Wisata yang Butuh Perhatian Pemerintah

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 11:01 WIB

Respon Cepat, Kapolsek Polsek Pantee Bidari Bersama Anggota dan Warga Bersihkan Pohon Tumbang

Rabu, 21 Mei 2025 - 20:50 WIB

Kapolsek Simpang Jernih Ajak Warga Desa Melidi Perangi Segala Bentuk Aksi Premanisme

Rabu, 21 Mei 2025 - 19:48 WIB

Polres Aceh Timur Lakukan Penyelidikan Terkait Viralnya Video Penganiayaan Yang Dilakukan Oleh Pelajar

Rabu, 21 Mei 2025 - 12:53 WIB

Antisipasi Premanisme, Bhabinkamtibmas Polsek Darul Aman Sambangi Warga dan Berikan Imbauan Kamtibmas

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:08 WIB

Mahkamah Syar’iyah Idi Terima Kunjungan Peneliti Universitas Samudra Bahas Pembinaan Anak Yang Berhadapan Dengan Hukum

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:43 WIB

Peduli Keselamatan Pengendara, Polsek Ranto Peureulak Pasang Spanduk Himbauan Tertib Berlalu Lintas

Selasa, 20 Mei 2025 - 12:00 WIB

Wakapolres Aceh Timur Hadiri Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 Tahun 2025

Senin, 19 Mei 2025 - 14:07 WIB

Antisipasi Aksi Premanisme Polres Aceh Timur dan Jajaran Polsek Gencar Patroli di Obyek Wisata

Berita Terbaru