Gawat..! Oknum Keuchik Dan Bendahara Gampong Tanjong Beureunyoeng, Diduga Korupsi DD Hampir 300 Juta, Kasi PMD Dan Camat Paya Bakong Ikut Terlibat

AGUS SURIADI

- Redaksi

Rabu, 1 Mei 2024 - 15:15 WIB

50537 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Utara– Bermula dari informasi masyarakat, seringnya terjadi Realisasi anggaran fiktif dalam pengelolaan Dana desa di Gampong Tanjung Beureunyoeng kecamatan Paya Bakong kabupaten Aceh Utara, dalam beberapa tahun belakangan ini.

Yang sehingga membuat keharmonisan antara lembaga tuha peut dan pihak pemerintah gampong serta masyarakat saling mempersalahkan dan saling tuding menuding, ketika penutup anggaran di akhir tahun,  atau di saat Musrenbang desa, di meunasah gampong setiap tahunnya. Senin (29/4/2024)

Beberapa tokoh masyarakat gampong tanjung Beureunyoeng kecamatan Paya Bakong, mengatakan pada media ini beberapa hari lalu. Peristiwa seringnya terjadi cekcok Antara pihak tuha peut dan pihak pemerintah gampong serta masyarakat di Gampong Tanjung Beureunyoeng ini.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Akibat Oknum Keuchik dan Bendahara Gampong, diduga menggunakan uang Desa sepihak oleh mereka, Tampa melakukan musyawarah dengan perangkat lain, Kita uan desa telah habis di pergunakan oleh mereka berdua Pak Keuchik dan Bendahara, lalu mereka membuat Fiktif.” Tokoh Masyarakat gampong tersebut, yang namanya diminta untuk tidak di sebutkan pada Media ini

Seperti kejadian dan Realisasi anggaran Dana desa tahun 2023 lalu, diduga 5 item kegiatan pembangunan, belanja barang dan jasa, sama sekali tidak di kerjakan dengan jumlah anggaran yang belum di kerjakan sampai saat ini, hampir mencapai 300 juta.

Namun, laporan realisasi dari item-item Kegiatan tersebut, yang di laporkan dalam laporan realisasi anggaran Dana desa tahun 2023, kepada pemerintah baik di tingkat kecamatan, kabupaten dan ke pemerintah ke pusat yang dicantumkan dalam laporan LPJ nya Gampong Tanjung Beureunyoeng.

Semua kegiatan dan realisasi pembangunan, belanja barang dan jasa tersebut, di laporkan telah selesai di kerjakan dengan baik, seperti yang dicantumkan dalam laporan APBG Tanjung Beureunyoeng tahun anggaran 2023.” Ucap Sumber itu.

Adapun 5 item Kegiatan yang dilaporkan dalam laporan realisasi anggaran Fiktif oleh pemerintah gampong Tanjung Beureunyoeng kecamatan Paya Bakong, Yaitu:

1. Pekerjaan jalan (pangan) Jumlah anggaran 61 juta (belum di kerjakan)

2. Pembuatan plat beton anggaran 19 (Belum di kerjakan)

3. Pembuatan pagar kawat duri anggaran 61 juta (belum di kerjakan)

4. Pembangunan MCK anggaran 134 juta (belum di kerjakan)

5. papan pengumuman APBG anggaran 3 juta (belum di kerjakan)

6. Kegiatan kepemudaan anggaran 20 juta belum di kerjakan.

Tetapi Pemerintah Gampong Tanjung Beureunyoeng, dari item-item Kegiatan tersebut yang Realisasi belum dikerjakan sama sekali. Namun yang di laporkan ke Omspan Oleh pihak Dinas DPMG kabupaten Aceh Utara semua item-item Kegiatan dimaksud telah selesai dikerjakan.

Artinya, Keuchik gampong Tanjung Beureunyoeng, diduga kuat telah melakukan kerjasama dengan Oknum Mulai dari Kasi PMD dan Camat Paya Bakong serta Kabid DPMG dan Kadis DPMG kabupaten Aceh Utara, untuk memuluskan aksinya, sehingga meskipun realisasi anggaran setiap tahun banyak yang fiktif.

Tetapi, Uang dana Desa tetap Bisa di cairkan setiap tahunnya untuk gampong kami. Yang sangat di khawatirkan oleh tokoh Masyarakat gampong Tanjung Beureunyoeng tersebut, jika Hal ini terus berlanjut dan pihak oknum kecamatan yaitu, kasi PMD dan Camat Paya Bakong, terus mendukung hannya demi mendapatkan Secuil Fee dari Keuchik Gampong, lalu menghalalkan dan membiarkan segala cara bisa di lakukan dan dilakukan pihaknya.

Ini sama seperti, tindakan kerja sama melakukan korupsi dana desa di kecamatan Paya Bakong ini, jika hal tersebut tidak dicegah, maka makin tahun semakin menumpuknya jumlah anggaran Dana desa yang di selewengkan oleh para Keuchik di wilayah kecamatan Paya Bakong ini.” Tokoh dimaksud

“Lanjutnya, Maka dari itu, Masyarakat berharap Kasus dugaan laporan dan realisasi anggaran Fiktif yang di lakukan oleh oknum Keuchik Gampong Tanjung Beureunyoeng, Bisa jadikan Contoh bagi Gampong-gampong lain di kecamatan Paya Bakong ini, dan Aceh Utara umumnya.

Setiap Gampong yang melakukan laporan dan realisasi anggaran Fiktif di tahun lalu. Dan di tahun anggaran kali ini, dapat di tahan pencairan dana desanya. Sebelum menyelesaikan realisasi pembangunan, belanja barang dan jasa, yang sebelumnya di laporkan realisasi anggaran Fiktif. Seperti kejadian di Gampong Tanjung Beureunyoeng kecamatan Paya Bakong saat ini.” Tutup Masyarakat tersebut.

(Editor: T. M.Raja)

Facebook Comments Box

Berita Terkait

Dukung Program Presiden, Polsek Paya Bakong Tanam Jagung Serentak
Sekdes Ulee Glee Tanah Jambo Aye Diduga Dinonaktifkan Tidak Resmi Selama 16 Bulan, Setelah Lapor APH Diaktifkan Kembali
Kisruh Yang Berkepanjangan, Komisi I DPRK Aceh Utara Terima Audiensi Masyarakat Rayeuk Naleung Tanah Luas
PWRI Aceh Utara: Warga Dusun Seupeng Butuh Keadilan Dan Kepastian, Oknum Wartawan Jangan Berlagak Seperti Kuasa Hukum
JARA Minta Pihak Terkait Selesaikan Kisruh Di Rayeuk Naleung Tanah Luas Jangan Ada Diskriminasi
Masyarakat Matang Ben Tanah Luas Merasa Ditipu Oleh Geuchik Soal Pembebasan Lahan
Soal Kisruh Di Gampong Rayeuk Naleung, Kabag Pemkim Aceh Utara Sebut Dusun Suep Timu Sebenarnya Dusun Seupeng
Puluhan Anggota Gemantara Ikut Pelatihan Jurnalistik

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 13:54 WIB

Sekdes Ulee Glee Tanah Jambo Aye Diduga Dinonaktifkan Tidak Resmi Selama 16 Bulan, Setelah Lapor APH Diaktifkan Kembali

Minggu, 19 Januari 2025 - 17:14 WIB

Kisruh Yang Berkepanjangan, Komisi I DPRK Aceh Utara Terima Audiensi Masyarakat Rayeuk Naleung Tanah Luas

Sabtu, 18 Januari 2025 - 01:43 WIB

PWRI Aceh Utara: Warga Dusun Seupeng Butuh Keadilan Dan Kepastian, Oknum Wartawan Jangan Berlagak Seperti Kuasa Hukum

Sabtu, 18 Januari 2025 - 01:39 WIB

JARA Minta Pihak Terkait Selesaikan Kisruh Di Rayeuk Naleung Tanah Luas Jangan Ada Diskriminasi

Kamis, 16 Januari 2025 - 18:14 WIB

Masyarakat Matang Ben Tanah Luas Merasa Ditipu Oleh Geuchik Soal Pembebasan Lahan

Selasa, 14 Januari 2025 - 00:24 WIB

Soal Kisruh Di Gampong Rayeuk Naleung, Kabag Pemkim Aceh Utara Sebut Dusun Suep Timu Sebenarnya Dusun Seupeng

Jumat, 10 Januari 2025 - 18:21 WIB

Puluhan Anggota Gemantara Ikut Pelatihan Jurnalistik

Kamis, 9 Januari 2025 - 23:12 WIB

Pengelolaan BUMG Kota Panton Labu Tanah Jambo Aye Terkesan Tertutup Diduga Hanya Menguntungkan Pihak Tertentu, APH Diminta Turun Tangan

Berita Terbaru